Showing posts with label poetry. Show all posts
Showing posts with label poetry. Show all posts

12 September 2016

::: The Not-Sorry


Going stronger. 
Because I have nothing to lose. 
Got so much to achieve. 
Done enough to please.
Wont care if no one ever feel sorry.
Because, again, I have nothing to lose.


| forward |

9 March 2016

::: Cukupkah, cukuplah


Cukupkah
Amal kita
Sedekah kita
Ibadah kita
Iman kita

Konon cita-cita
Menjenguk rumah Yang Esa
Namun sedikit tak ada gusar
Membikin noda dosa

Cukuplah
Jangan ditambah bakul-bakul dosa

Sudahlah
Sudahlah


| cukup-cukupkan |



22 December 2015

::: Secebis Dosa

Near end of my 30 years journey.

I have been well blessed by The Almighty Allah
I have been showered by His magical happiness
I have been granted with things that I dreamt of
I have been much enlightened by His enormous guidance

Nonetheless, I know..
I have a dark history
I had committed big sins
I had walked across His boundaries
I had forgotten Him in many ways

In which I always regret
For what I have done unto myself
That distanced me from His better way

We always know that Allah is watching
But why do we still commit such wrongdoings?
Do we forget what is heaven or hell?
Or do we just live to satisfy the greed and shaytan?

Upon Him I pray
For our soul to be cleaned and aware
That He is watching
All for the goods He will redeem
And for those sins, we definitely need to pay


| in a painful memory, i wish to never stay |

28 July 2014

::: Allahu

Maha suci Allah
Pemberi cahaya
Untuk segala yang Dia cipta
Pemberi jalan
Untuk segala yang Dia hakkan
Baru sudah aku tahu
Maha benar seadanya ujian
Maha benar seadanya kecelakaan
Nauzubillah
Allah
Tunjukkan
Padamkan
Apa sahaja yang masih berbaki
Tunjuk aku
Jalan ke syurga
Beri aku
Bahagia ibu bapa
Kirim aku
Imam yang tak berdusta
Salam dari perantauan
Jauh jauh dari kenangan
Dekat dekat dengan kebenaran

| what a truth |

22 February 2014

::: I used...

I used
To have a happy life
I used
To have a great friend
I used
To have a good lane
Now
I have a happier life
Now
I have a greater friend
Now
I have a better sane
Game on.
In your face.

| that is just right |

30 June 2013

::: Please Dont Promise Me Forever

I want us to love each other one day at a time...
... And string those days together like the precious things they are...
... Instead of trying too hard and promising too much.
Please don't expect me to always be good and kind and loving.
There are times when I will be cold
and thoughtless
and hard to understand.

But it will only be because of the weather, or the flu, or one of my moods
... not because I love you less. Please remember that.
Please don't think about all the things that could happen to us.
Don't think about other people coming between us.
Don't think about outgrowing each other or growing out of love.

Please do think about all the good things that could happen to us.
Think of growing closer to each other,
finding new reasons for being together...
... and think of loving. I will, too. I am right now.

Please don't get mad at me if I forget your birthday,
or some special day we share...
... and please remember that there is an "everydayness"
about what we have that is beyond birthdays and anniversaries
That's why, sometimes, I may not remember on special day...
... because all our days are special to me.

Please don't ever sign a letter "as ever"
Please don't be too easy on me ...
Or expect me to be easy on you.
Both of us have room to grow,
and both of us have to grow if we want to hold each other's love
Please don't ever give me too much of yourself
or take too much of me.
In our togetherness, we still need our private places.

Please listen to me, when I'm talking to you...
... and please don't ever think about someone else when I kiss you
Please don't start an argument
or make me look foolish in front of other people...
... but when we're alone
don't feel like you're walking on eggs.
Go ahead and say what you think.
if I need telling off, tell me off
Then we can have our fight
and make up
and love again
just us.

Please remember to call me sometimes for no reason
except that you feel me thinking about you, needing your voice
Please don't ever lose that laugh of yours-
It's such a real laugh.
And never change the way you brush my hair back from my eyes
and smile when I'm trying to be very serious...
or the little odd ways you have of saying things that make you "you"
one of a kind,
the one I love.

Please, lets not use politeness
And busyness and silence
to avoid our problems
and the places where we hurt if something is wrong,
lets go after it and make it right.
It's a good feeling to think of growing older with you
but please, let's not ever grow old
I want us to always hang on to the newness
that we have right now.
And lets never be ashamed of our innocence,
of the child within us.
Lets never give up our dreams.
Please don't try keep it from me when you're feeling down
I'll never be able to share your joy if you try protect me from your sadness
Please don't ever say never...
... and please don't promise me forever
All I ask
is that you love me
now.

And please know that I love you more today then I ever had before.
I can't promise you forever,
but I can promise you today with the hope and belief
that there is a beautiful tomorrow in store for us.


1976 R.Lyons

2 April 2013

::: Penat Mengejar

Kamu--
Tidak pernahkah kamu rasa
Penat--
Mengejar

Mengejar apa yang belum kamu pernah ada
Mengejar apa yang kamu rasa kamu mahu ada
Mengejar apa yang entah Allah redha mahupun murka

Penat
Sumpah, mengejar ini terlalu penat



Andai itu hidup yang dicari
Maka kejarlah hingga kebas kaki dan hati

Sesiapa tiada kuasa memberi apa-apa
Kecuali diri kita sendiri
Diperkenankan Dia Maha Pencipta

Semoga dijumpa
Apa sahaja yang dikejar

Semoga--
Itu jalan yang sebenar-benar benar..


| tamat |

27 January 2013

::: Moving On

Orang cuma dapat mendengar, dapat cuba untuk memahami
Tetapi yang merasa sakitnya cuma kita sendiri

What a broken heart needs is time
With time, come strength
With time, come patience
With time, come acceptance


Biarlah cuma Allah ada di hati
Biarlah cuma Allah rindu disemi
Biarlah cuma Allah cinta diberi
Kerana Allah tidak pernah menyakiti

La Tahzan
Allah dah kata jadi, maka jadilah segala
Allah takkan uji lebih daripada kita punya kudrat tenaga
Juga kemampuan hati

Yakin
Percaya
Allah balas segala 


| to walk through is the hardest path. once through, it will all be just fine |

22 November 2012

::: Doubt

Dusta aku
Andai kata hati tak pernah luka
Dusta aku
Andai kata hati tak pernah kecewa

Dusta aku
Andai beriya selalu bilang bahagia
Dusta aku
Andai tiada tangis cuma ketawa

Dusta aku
Andai yakin tanpa rasa curiga
Dusta aku
Andai setuju tanpa rasa waspada

Kenapa sekarang ragu-ragu itu tiba?
Kenapa sekarang luka mahu berbicara?


++++++++++++++++++++++++++++++


Final professional is getting closer. I cant even start thinking about exam while too many matters are unasnwered.

Bertimpa-timpa, datang.
Tanggung sahaja tak pernah habis hilang.
Tertanya-tanya, terus herdik berang.
Tanggung lagi tak mahu meradang.

Yet, people dont get it. Why? Merely because they have secured a real paid job, while I am still no where in this field.

Ya Rabb. Apa sahaja.
Aku rasa mahu telan semua sengsara.

Tengah.
Di tolak ke kanan, sana parah.
Di tolak ke kiri, situ marah.
Aku yang berkerah.
Mahu jaga hati semua.
Habis, aku? Sapa mahu jaga?

Siapa yang sebenar sedang bina hidup bahagia?
Siapa yang sebenar perlu sokongan bukannya cerca?
Ini tidak.
Serupa aku yang sudah gah punya segala.
Mereka mereka mahu aku angguk setiap masa.

Sudahlah..
Buang jauh-jauh bisik syaitan.
Pasti Dia turunkan bantuan.
Itu, aku kata penuh keyakinan.


| hati, jangan begitu |

13 June 2012

::: Hina Hamba

Tidak secantik si puteri
Tidak semanis si bidadari

Biar bermain dengan seloka
Ditanya-tanya kenapa
Diri di layan umpama hina

Bukan hormat disembah
Cuma kasihlah pada maruah
Kerdil impian sebelum patah


| jangan ludah |

5 March 2012

::: Hidup Ini Seni

Seni bukan cuma pada tulis
Seni bukan cuma pada harmonis
Seni bukan cuma pada lukis
Seni bukan cuma pada puitis

Hidup ini seluruhnya ada seni. Daripada sekadar memasang niat, sehingga kepada melempar cemuh, daripada sekadar memasang hajat, sehingga kepada menggenggam darjat. Iya itu semua seni.

Meluah apa dirasakan hati, itu, untuk aku, juga seni. Seni yang paling tinggi. Kerana kita ini lebih suka menyimpan rasa. Konon biar tidak meluka sesiapa. Konon sanggup biar diri sendiri parah berdarah...

Phuiii!

Susah bukan. Hidup dalam kotak tanggapan. Takut pada condong pandangan. Memang susah!

Namun ada kala, aku lebih suka lantang suara. Takut tatkala diam terlalu lama, seluruh anggota daripada yang bernyawa sehingga ke jiwa, semua jadi mati. Mati rasa. Mati cinta. Mati segala.

Tidak, aku tidak mahu hidup dalam kusam. Cuma kelabu, hitam, kelabu dan hitam. Biar semua warna ada. Petir guruh taufan kemarau, biar semua pernah tiba. Yang penting, aku sempat meluah semua. Bukan cuma berdiam jiwa.

Itu boneka.. Bukan manusia..


| mengutuk dalam hati, juga satu seni. silakan~ |

16 December 2011

::: Hilang Datang

Manusia hilang datang
Hadir tanpa suara pergi jua tanpa ditanya
Tiba-tiba kelibat tingggal bayang
Umpama senja
Dalam ramai tak semua memandang
Cuma satu dua yang dikata pujangga

Arang tercalit di sana sini
Kata terlempar menyata yang hakiki
Apa manusia ini cuma suatu bahan bukti
Yang cuma berharga pabila segala sudah terjadi
Jadi hilang datang ke sana ke mari
Sekelumit hati tiada peduli

Hilang datang
Pagi dan petang
Hadir dan pulang
Ying dan yang
Semua ada pasang
Sudah dirancang

Seperti juga aku
Hilang datang
Di sini menghilang
Di sini mendatang
Tapi aku bukan pendatang
Ini blog aku yang punya oi Jang!

Ok aku merapu
Sekian terima kasih


| masa kamu, kan dah terbuang! heh.. |

27 April 2011

::: Hati-hati Duhai Hati

Hidup memang banyak teman, banyak rakan, sanak saudara toksah cerita - memang merata!

Tetapi pada siapa sahaja yang engkau boleh letak tanda 'boleh percaya sepenuh hati sampai mati' kat dahi mereka? Siapa? Cuba kau senaraikan atas kertas sisa nasi lemak mak jenab pagi tadi. Pasti tak sampai lima orang dalam senarai. Ada yang mungkin langsung tak ada! Ingat, ini aku tuliskan tentang percaya pada manusia! Bukan yang selainnya~

Sakit jatuh perit kita, kadang-kadang, hendak cerita kat ibu bapa pun kita sangat berat segala. Sangat berat. Bukan tak percaya langsung pada depa, cuma tak mahu jiwa mereka runsing dalam duka. Biar semua senyum tengok anak-anak macam tiada masalah lagaknya.

Mahu cerita pada adik-beradik? Mereka juga punya cerita yang perlu dipelihara. Mahu cerita pada yang tercinta? Banyak sangat dilema juga tanda tanya. Kawan-kawan pergi mana? Dah lah tak semua boleh dipercaya. Kalau ada pun, tengok mereka pun terumbang ambing nak lawan arus dunia.

+++++++++++++++++++++++++++++++++++

A long distance relationship.
The strongest base that you must firstly build before you ever fall in love with your partner is honesty - in your words and actions. From honesty, then only comes trust. If you cant be honest in the first place, you may want to doubt your capability of being a good and lovely partner and soul mate to anyone in your future.

+++++++++++++++++++++++++++++++++++

Dengan tengkingan, dengan lolongan, tak boleh memberi apa-apa pengajaran. Yang datang cuma ketakutan. Bukan suatu perubahan. Berhemah. Itu pesan Rasulullah.

+++++++++++++++++++++++++++++++++++

Hati. Kamu sudah seperti pelakon teater yang licik menyembunyikan rasa. Kamu sudah seperti penyanyi yang lunak menghamburkan rasa dusta. Semakin keras jadinya hati. Hati-hati, hati.


| bila jiwa jadi patah. semua ikut musnah. |

12 March 2011

::: Aku Mahu Ia Mati

Biar mati
Sebelum semua jadi duri

Biar mati
Sebelum yang diingat hanya maki

Biar mati
Sebelum terluka sekeping hati

Biar mati
Sebelum yang tinggal hanya benci

Biar mati
Sebelum aku mengundur diri

:sorry:


| ia bergolak seperti tsunami |

3 February 2011

::: The Play

Life is not,
Neither does heart.
If they see either as a sort,
I will have to say this hard.

Running, fading, evaporating, disappearing,
I will, it will.

La Tahzan.
Because there ain't any point any more.


| it is always a circle.. of sadness and happiness.. |

16 December 2010

::: Tidak Mungkin Ada Lagi Seperti Dulu

Sekali lagi dalam susur gelap hari
Terjentik hujung khilaf dan tersebar segala dengki
Entah apa ada pada jiwa gundah
Manusia ini terus bersuara dengan payah
Berbaki anyaman hati seorang hamba
Melakar manis bibir pada bicara cuma

Tidak mungkin ada lagi seperti dulu
Sebelum semuanya bercorak kelabu
Ada warna pelangi yang menghiasi
Gelap hari tak pernah mengerti
Mengapa perlu dia datang
Adakah kerana pelangi mau pulang?

Benar, jika datang sekumpulan gagak
Membawa tiada apa cuma sesak
Pasti kamu tak pernah mengeluh
Kerana pada kamu gagak itu tetamu penuh
Dilayan umpama si gagak membawa mutiara
Waima tiada apa dibawanya tetapi binasa

Tapi bait-bait aku yang disusun indah penuh kasih
Tuturlah selembut mana hingga lidah berselisih
Kamu renung kosong penuh murka
Umpama aku bawa nestapa belaka
Seraya aku mau pergi jauh
Simpan baris-baris bahagia dulu di jasad tubuh

Kerana tidak mungkin ada lagi seperti dulu
Semalam itu cuma bayangan
Hari ini cuma kiasan
Esok cuma tinggal harapan


| alah bisa tegal biasa |

30 October 2010

::: Ungkap Jiwa Sebelum Lena

Di sini aku bicara tentang satu drama yang aku cipta. Ada yang mahu tahu, ada yang lari melulu. Lumrah. Jadi engkau, aku, terus pasrah.

Percaya. Setiap yang Allah cipta tu baik sungguh pada asalnya. Begitu juga kamu semua. Yang aku sayang, yang aku benci, yang aku puji, yang aku keji, kamu semuanya baik sungguh pada asalnya.

Setan masuk ke dalam dada, biarkan. Kita inikan cucu cicit padanya Adam. Bangkit lawan! Jangan biar si setan ingat dia raja dalam dunia. Mari laung bahawa kita suma Dia cipta baik sungguh pada asalnya. Bagi bukti. Setan mesti cabut lari!

:) Aku tulis ketika hati bicara berbunga. Siapa kata Tuhan itu tidak adil bijaksana?? Buta! Aku tak mahu jadi si buta yang cuma meminta ketika mau segala, tapi hilang tatkala nikmat di tabur membaja. Duhai aku, jangan jadi begitu.

Terima kasih Tuhan atas semua nikmat yang sudah Engkau tak jemu taburkan. Kekadang sukar aku mengucap syukur. Ampun ya Tuhan, aku ini hamba yang kealpaan.

Biar jatuh, biar bangun. Kita jalan pegang tangan. Jangan lepaskan. Bimbing aku pada pedoman.

Ingat sayang, ingat kawan, kita ni adanya dicipta baik sungguh pada asalnya :)


| @)------ |

4 October 2010

::: Untuk Kamu Kawan

Aku rasa engau tau siapa dirimu.
Ini untuk kamu kawan.
Kawan dalam hati.
Yang Tuhan tahu aku perhati.

Kawan. Ingat. Engkau kena kuat.
Supaya aku juga jadi kuat.
Engkau, aku. Tiada siapa tahu.
Di mana bermula, apa cerita.
Mana ada siapa-siapa tahu.

Mereka lagaknya tidak kisah.
Mungkin adanya cerita kita, hanya untuk buku kita.

Jalan bengkang bengkok mu, engkau saja boleh rasa.
Aku tipu kalau aku kata aku pun sama.
Hakikatnya aku tak rasa apa, cuma boleh dengar.
Membayangkan untuk merasa.
Waima jalan kita ada sedikit sama.
Tapi engkau pun tahu, aku pun tahu, rasanya pasti berbeza.

Kau selalu kata hidup mu penuh drama.
Ya. Aku begitu juga.
Ada banyak cerita.
Terlalu banyak.
Yang belum mampu kita kongsi sama.

Cukuplah. Engkau dan aku tahu. Kita penuh suka duka.
Celaru ada. Pahit ada. Sesak ada. Hitam pun ada.

Tapi mari kita janji.
Heret saja kisah celaka itu.
Biar si celaka duduknya di belakang.
Jadi sejarah yang pekong kosong.

Tapi peluk segala kisah manis yang ada.
Yang adanya hidup cuma satu.
Cuma satu peluang.

:sorry:


| suntuk hari |

23 September 2010

::: Aku Dia Berbeda

ku lihat mereka
aduh, cemburunya
biar saja rasa ini ada
kerana dia mau kami berbeda

kami ini tak lekang dek pahit
kami ini tak lekang dek manis
itu mungkin adalah bibit-bibit
yang kelak kami imbas dalam tangis

biar dia tak pandai berkata pujangga
aku sayang juga
biar dia bicaranya tak enak semena
aku sayang juga
biar dia jatuh bangun di mana-mana
aku tetap sayang juga

kerana dia aku mau jaga
kerana dia aku mau pelihara
kerana dia aku mau hidup bersama

jatuh bangun dia
biar tiada siapa mau bertanya
aku tau aku ada

makan pakainya
biar tiada siapa mau jaga
aku tau aku ada

sakit panasnya
biar tiada siapa mau pelihara
aku tau aku tetap juga ada

buruknya baiknya
aku doa
semoga memang aku dicipta
dari tulang rusuk kirinya

biar aku sahaja rasa
tanpa dia kata apa
kami ini maunya berbeda
aku cuba


| jangan peduli lagi |

28 August 2010

::: Kisah Gadis Bisu

Ini kisah aku
Tulis serabut dengan pen biru
Cuma kertas ini punya telinga untuk aku yang bisu kata
Lantang di tepi jalan semua mahu menjerit
Satu satu urat tengkuk terbonjol perit
Mahu didengar mahu dijulang
Mahu disiar mahu dipampang

Aku bisu
Dah lali telingaku sakit berdengung
Dek pekik haloba manusia yang bingung
Bingung tak sudah alahai takut tercicir dari senarai nama teragung

Apa kalau kau tercicir, kau mati tersadung?
Apa kalau kau tercicir, kubur kau pasti pekung?

Ingin benar si bisu ini bicara
Berkata 'duhai kalian, kita semua sama!'
'Kau jerit, kau pekik, kau kejar, apa hujungnya? Kubur juga!'
Namun semua si bisu cuma mampu simpan
Erat-erat dikunci dalam hati
Kerana aku bisu bicara
Tak siapa endah walau seinci
Bisik saja dalam jiwa, kumandang saja dalam rasa
Bekal untuk langkah di dunia

Biar aku bisu bicara
Asalkan aku tak bisu jiwa!

Pen biru malam ini jadi saksi
Si bisu tulis semua cerita yang tak pernah basi
Cerita perihal manusia yang bodoh mengejar nafsu serakah
Semua bagai longkang, penuh sampah!!

Aku si bisu
Begitu aku bisu bicara
Tapi aku tak bisu jiwa...


| ingin jadi bisu |