8 June 2025

Korban

The end of the Hijri year is near. Then comes Awal Muharam. Sekelip mata, dah masuk Jun. Half of a year is gone. What have I achieve? Entah. Seolahnya tiada apa-apa. But seeing things on a bigger picture, I have achieved a lot inshaAllah. I am far from perfect, but I make do with my own selfless little victories - unspoken, unseen. Less people involved, less drama. Biasalah, ada hari naik turunnya. And today, I choose to embrace the stillness.

Penuh sana sini video perihal korban. Kadang-kadang, muncul rasa rimas dengan semua hal pun yang ingin di'konten'kan. Tetapi, begitulah kehidupan. Masing-masing dengan cara masing-masing. You do you. Semoga semuanya yang baik-baik kita boleh raikan bersama-sama. 

Tak guna being too judgmental and critical. Many times you see others and label them as 'melebih-lebih'. Sikit-sikit nak rasa menyampah. As if semua nak tunjuk bijak dan pandai masing-masing. Humble bragging. Well, we tend to be that judgemental prick inside our own quiet thought.

But, you think others dont see you as the same too? Celebrate each others' strengths and weaknesses, selagi tidak melanggar hukum syarak.

Nonetheless, social media is playing big part in evolution - of acceptance, of normality, of the bare minimum, in each and every aspects of life. 

Sama jugak dengan ibadah korban. Ada yang terlalu memberatkan, ada yang terlalu meringankan. Yet again, kadang-kadang kita lupa, ibadah itu luas konsepnya. But dont get too naive, nor too contemporary on this faith. The base of the belief shall remain unshaken. Bezanya cuma diaplikasikan bagaimana.

Jadi, apa 'Ismail'mu kali ini? 

Tidak semudah itu untuk dituliskan.


~ silence in itself is a loud answer ~

No comments:

Post a Comment

Ding me your thoughts!